Impotensi pria dapat diobati dengan gelombang suara

Disfungsi ereksi (impotensi) pada pria dapat diobati dengan gelombang suara, para ilmuwan dari Medical Center Israel "Rambam" telah membuktikan.

Pasien yang menjalani "terapi gelombang kejut ekstrakorporeal" pulih rata-rata 3 minggu setelah dimulainya pengobatan dan terus menunjukkan perbaikan dalam waktu 2 bulan setelah selesai kursus. Sekitar 30% pasien kembali normal, dan mereka tidak memerlukan perawatan lebih lanjut. Tidak ada pasien yang mengeluh sakit atau fenomena yang tidak diinginkan.

Metode terapi gelombang kejut digunakan untuk menghancurkan batu ginjal. Selain itu, gelombang suara dengan intensitas rendah meningkatkan aliran darah ke jantung, menyebabkan regenerasi vaskular. Karena itu, peneliti dan menyarankan agar gelombang suara bisa memperbaiki aliran darah ke penis.

Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa ini bekerja dalam kasus impotensi sedang. Relawan kali ini dipilih dengan gangguan pada bentuk disfungsi ereksi parah, yang tidak dibantu oleh metode pengobatan lain. Penilaian rata-rata keparahan penyakit pada kelompok adalah 8,8 (10 dan lebih rendah - kelainan serius, 26-30 - ereksi normal). Dua bulan kemudian, angka ini naik sepuluh poin.

Usia rata-rata pasien adalah 61 tahun. Mereka menjalani 12 prosedur selama 9 minggu. Sebulan setelah akhir pengobatan, mereka diberi resep sediaan obat.

Pada saat bersamaan, penelitian ini hanya kecil - hanya 29 orang, jadi tetap tidak jelas: mungkin ini tidak lebih dari efek plasebo.

[1], [2]