Semangka memiliki efek positif pada kemampuan pria

Daging buah semangka mengandung asam amino citrulline, yang memiliki efek vasodilatasi.

Efek asam amino juga meluas ke jaringan pembuluh darah penis: dalam hal efektivitas, citrulline dapat dibandingkan dengan obat terkenal sildenafil.

Di dalam tubuh, citrulline diubah menjadi arginine. Yang terakhir membantu meningkatkan sirkulasi darah di penis, yang menghasilkan ereksi yang stabil.
Tentu saja, informasi tersebut telah tersedia berkat berbagai penelitian oleh para ilmuwan. Sebagian besar percobaan dilakukan dengan melibatkan hewan, jadi mungkin terlalu dini untuk membicarakan "Viagra baru".

Yang jelas, daging buah semangka merupakan produk yang menyehatkan dalam banyak hal, yang pasti akan bermanfaat bagi tubuh. Sekalipun argumen para ilmuwan ternyata salah.

Fakta apa yang diberikan para peneliti kepada kita?

Tujuh tahun lalu, 24 pasien pria yang menderita disfungsi ereksi dipantau. Mereka diberi plasebo selama empat minggu, setelah itu mereka harus mengonsumsi citrulline selama jangka waktu yang sama. Dalam kasus kedua, para ilmuwan melihat peningkatan potensi yang signifikan.

Setelah pengobatan dengan citrulline, frekuensi hubungan seksual pada pasien meningkat dari 1,37 kali per bulan menjadi 2,3 kali. Tidak ada efek samping yang diamati, semua peserta merasa sehat.

Beberapa tahun kemudian, percobaan dilakukan pada tikus jantan yang mengalami disfungsi ereksi terkait pembuluh darah. Tikus tersebut diobati dengan citrulline selama sebulan, yang secara signifikan meningkatkan sirkulasi darah dan ereksi.

Sebuah studi yang dilakukan oleh para ilmuwan 4 tahun lalu memungkinkan mereka untuk mengevaluasi efek ekstrak semangka terhadap kualitas potensi. Ternyata tikus yang mengonsumsi ekstrak tersebut memiliki kontak yang jauh lebih sering dengan tikus betina: libido mereka meningkat beberapa kali lipat. Tidak ada masalah dengan tolerabilitas pengobatan.

Dan terakhir, baru-baru ini para ilmuwan dari Italia melaporkan sebuah penelitian menarik, yang melibatkan relawan pria. Para ilmuwan telah menentukan bahwa gangguan pembuluh darah dikaitkan dengan kekurangan asam amino tertentu, termasuk arginin. Dengan demikian, disarankan bahwa mengonsumsi arginin atau sitrulin dapat memberikan efek positif pada disfungsi ereksi.

Para ilmuwan belum dapat mengatakan berapa banyak semangka yang harus dimakan untuk memperoleh hasil. Namun, jelas bahwa citrulline tidak akan dapat membantu pasien yang tidak terbantu oleh Viagra. Efek asam amino semangka didasarkan pada peningkatan sirkulasi vaskular: oleh karena itu, zat tersebut tidak akan memiliki efek positif yang sama jika gangguan tersebut disebabkan oleh kerusakan saraf atau alasan lain.

Para ahli menyarankan untuk memilih varietas semangka berwarna kuning-oranye agar efeknya bertahan lama, karena daging buahnya yang berwarna merah mengandung sedikit lebih sedikit citrulline.

Asam amino tersebut tidak ditemukan dalam biji semangka. Pembatasan terhadap pengobatan semangka berlaku bagi pasien yang menderita diabetes atau alergi terhadap buah beri tersebut.

Rincian penelitian dipublikasikan dalam jurnal Andrologi Italia