Penyakit jantung dan pembuluh darah (kardiologi)

Tekanan rendah

Tekanan darah rendah, atau yang dikenal sebagai hipotensi, biasanya bukan penyakit jangka panjang. Bagi sebagian orang, tekanan darah rendah adalah hal yang wajar, dan jika tidak menimbulkan rasa tidak nyaman, maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan - ini hanyalah karakteristik individu dari tubuh Anda.

Sindrom Eisenmenger

Sindrom Eisenmenger merupakan komplikasi dari kelainan jantung yang tidak terkoreksi yang menyebabkan pirau kiri-ke-kanan. Sering kali, seiring berjalannya waktu, resistensi pembuluh darah paru meningkat, yang menyebabkan arah pirau berubah dari kanan-ke-kiri. Darah yang tidak teroksigenasi memasuki sirkulasi sistemik, yang menyebabkan gejala hipoksia.

Pecahnya miokard: penyebab, gejala, diagnosis, pengobatan

Frekuensi pecahnya dinding bebas ventrikel kiri pada infark miokard berkisar antara 1% hingga 4%, merupakan penyebab kematian pasien ke-2 di rumah sakit (setelah syok kardiogenik), dan pada otopsi, pecahnya dinding bebas jantung terdeteksi pada 10-20% dari yang meninggal.

Syok kardiogenik

Syok kardiogenik merupakan penyebab kematian utama di rumah sakit akibat infark miokard. Pada 50% pasien, syok kardiogenik terjadi pada hari pertama infark miokard, pada 10% - pada tahap pra-rumah sakit, dan pada 90% - di rumah sakit.

Iskemia miokard tanpa nyeri

Pada pasien dengan angina pektoris dan/atau angina spontan (termasuk angina tidak stabil), hingga 50-75% episode iskemia miokard tidak menimbulkan rasa nyeri (asimptomatik, “diam”).

Sindrom koroner akut

Dalam beberapa tahun terakhir, istilah "sindrom koroner akut (SKA)" telah menyebar luas. Sindrom koroner akut mencakup varian akut penyakit jantung koroner: angina tidak stabil (UA) dan infark miokard (MI).

Angina pektoris yang tidak stabil

Angina tidak stabil dianggap sebagai tahap eksaserbasi penyakit jantung iskemik yang sangat berbahaya, yang mengancam perkembangan infark miokard atau kematian mendadak. Dalam hal manifestasi klinis dan nilai prognostik, angina tidak stabil menempati tempat antara angina stabil dan infark miokard akut, tetapi, tidak seperti infark, pada angina tidak stabil derajat dan durasi iskemia tidak cukup untuk perkembangan nekrosis miokard.

Penyakit jantung koroner: pengobatan

Pertama-tama, perlu dijelaskan kepada pasien tentang sifat penyakitnya, dampak tindakan pengobatan dasar, dan terutama pentingnya perubahan gaya hidup.

Penyakit jantung koroner: diagnosis

Diagnosis penyakit jantung koroner yang andal berdasarkan pertanyaan, anamnesis, dan pemeriksaan fisik hanya mungkin dilakukan pada pasien dengan angina klasik atau dengan riwayat infark miokard dengan gelombang Q (kardiosklerosis pasca infark).

Penyakit jantung koroner: gejala

Menurut klasifikasi modern penyakit jantung koroner, ada 2 jenis utama infark miokard: infark miokard dengan gelombang Q (sinonim: fokal besar, transmural) dan infark miokard tanpa gelombang Q (sinonim: fokal kecil, non-transmural, subendokardial, intramural).

Kesehatan